BAB I
PENDAHULUAN
A. ...Latar
Belakang
Teknologi
merupakan landasan penting bagi kehidupan manusia, yang pada saat ini manusia
tidak lepas dari peran penting teknologi. Kita tau bahwa pada zaman ini segala
urusan dapat di permudah dengan adanya teknologi, namun berkembang pesatnya teknologi
tidak selamanya berdampak positif bagi kehidupan kita. Banyak sekali tenaga
kerja yang diambil alih oleh mesin-mesin yang dibuat dari gabungan antara sains
dan teknologi, sehingga semakin banyak pula pengangguran di negeri ini
khususnya. Selain itu banyak pula kalangan yang menyalah gunakan kegunaan dan
fungsi teknologi, padahal didalam Al-qur’an tela dijelaskan tentang rambu-rambu
tata cara hidup kita dalam mempergunakan apa-apa yang ada di alam semesta ini.
Sebelum kita lebih
banyak menggunakan teknologi, terlebih dahulu kita harus menyadari bahwa teknologi
di Indonesia masih memiliki banyak kekurangan dibandingkan dengan teknologi
barat. Rasanya hampir semua rakyat
Indonesia mempunyai kesadaran bahwa teknologi barat itu memang jauh
lebih unggul daripada teknologi Indonesia. Namun hendaknya kesadaran itu tidak
terbatas pada yang menyangkut produk seperti radio, obat, sampai pesawat.
Juga teknologi yang berkaitan dengan informatika, tepatnya teknologi yang
berkaitan dengan kerahasiaan seputar hasil penelitian teknologi warganya.
Mengapa kesadaran ini penting? Tiada lain, agar kita semakin sadar bahwa
teknologi yang diperoleh dari barat itu hanya kulitnya saja, sementara isinya
nggak akan dikasih tahu.
Berdasarkan uraian diatas,
penulis menyusun makalah yang berjudul “Rahasia Kemajuan Barat Dalam Bidang
Sains dan Teknologi”.
B. ...Rumusan Masalah
1. Apa pengertian sains
dan teknologi...?
2. Bagaimana hubungan
timbal balik antara sains dan teknologi?
3. Apa saja yang menjadi
konsep teknologi?
4. Bagaimana kemajuan sains
dan tekhnologi saat ini?
C. Tujuan Penulisan
1. Menjelaskan sains dan
teknologi.
2. Mengetahui
hubungan timbal balik antara sains dan teknologi.
3. Menjelaskan
konsep teknologi.
4. Menganalisa
kemajuan sains dan teknologi saat ini...
BAB II
PEMBAHASAN..
A. Pengertian
Sains dan Teknologi
1. Sains
(Ilmu)
Pengertian ilmu secara fenomenal dapat dipandang
sebagai produk, proses dan paradigm etika (sikap atau nilai). Sebagai produk,
ilmu adalah semua pengetahuan yang telah diketahui, dan disepakati oleh
sebagian besar masyarakat ilmiah. Sebagai proses, ilmu adalah kegiatan social
untuk memahami alam dengan metode ilmiah.
Adapun paradigma etika, ilmu menurut Marton,
berpegang pada empat kaidah ilmiah, yaitu: universalisme, komunalisme,
disinterestedness, dan skeptisisme yang terarah.
-
Universalisme
berarti ilmu tidak tergantung pada perbedaan ras, warna kulit, dan Keyakinan.
-
Komunalisme
menunjukkan bahwa ilmu adalah milik umum.
-
Disinterestedness
yaitu tidak memihak, melainkan apa adanya.
-
Skeptisisme
berarti tidak begitu saja menerima kebenaran, sebelum ada bukti yang empiris.
2. Teknologi
Teknologi itu berasal dari kata Yunani techno yang
artinya keterampilan atau seni. Dan kata inilah diturunkan kata teknik dan
teknologi. Teknik artinya cara atau metode untuk memperoleh keterampilan dalam bidang
tertentu.
1. Penerapan ilmu untuk petunjuk
praktis.
2. Cabang ilmu tentang penerapan
tersebut dalam praktek dan industri.
3. Kumpulan cara untuk memenuhi objek
materi dari kebudayaan.
Kesimpulannya
teknologi adalah pemanfaatan ilmu untuk memecahkan suatu masalah dengan cara
mengerahkan semua alat yang sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan dan skala
nilai yang ada.
Ciri-Ciri
Teknologi
1. Tenologi tidak bergerak dalam suatu
bidang saja.
2. Tenologi merupakan landasan dasar
bagi perkembangan industry modern dan juga sebagai mata tombak kekuatan
ekonomi.
Tujuan Teknologi
Memecahkan
masalah-masalah praktis serta untuk mengatasi semua kesulitan yang mungkin
dihadapi manusia. Dari tujuan ini dapat diartikan bahwa tenologi sebagai cara
untuk menguasai, mengendalikan serta memanfaatkan alam.
Hubungan
Ilmu dan Teknologi
“Ilmu
tanpa teknologi adalah steril dan teknologi tanpa ilmu adalah statis.” “Ilmu
tanpa tenologi tidak berkembang dan teknologi tanpa ilmu tidak berakar.”
B. Hubungan
Timbal Balik Antara Sains dan Teknologi..
Hubungan sains dan teknologi mengalami perkembangan dai abad
ke abad. Pada tahap awal, teknologi dapat dilakukan dengan menggunakan keterampilan
yang dikumpulkan dari pengalaman, ditahap ini teknologi dapat berdiri sendiri,
lepas dari sains dan ini berlangsung menjelang zaman revolusi industri.
(pertanian, kedokteran).
Dalam fase ini perkembangan
teknologi tidak bergantung pada sains. Pada fase ini telah dikenal pembuatan
jalan raya, pembuatan kapal, cara bercocok tanam, pembbuatan tape dan
sebagainya. Yang dilakukan dengan baik, tanpa mengetahui dasar teorinya.
Perkembangan dalam tahap ini telah menghasilkan revolusi dalam bidang pertanian,
industry, dan kedokteran.
Tahap berikutnya perkembangan sains mendahului teknologi.
Misal, penggambaran sifat mesin secara termodinamika telah dilakukan oleh
Slasius dan Kelvin, ±75 tahun setelah penemuan mesin uap oleh James Watt.
Juga pemanfaatan gelombang elektromagnetik dalam teknologi komunikasi.
Ini disebabkan oleh kemajuan
teknologi menghasilkan permasalahan yang pemecahannya memerlukan pendekatan
ilmiah atau metode ilmiah yang merupakan salah satu cirri dari sains. Dengan
kata lain, sains mendorong berkembangnya teknologi.
Konsep sains yang bersifat klasik mempelajari materi dengan
ukuran besar (makro). Sedangkan konsep sains modern mempelajari materi
menggunakan teori kuantum dengan ukuran mikro (kecil) seperti teori atom,
ikatan kimia dan sebagainya.
Jadi, ilmu pengetahuan memungkinkan manusia mengembangkan
teknologi. Tanpa ilmu tak mungkin teknologi dapat berkembang, sebab teknologi
merupakan penerapan dari ilmu. Tanpa mengetahui berbagai teori mekanik,
termodinamika, elektro magnetika dan sebagainya. Kita tak mungkin dapat membuat
mobil.
1. Konsep Sains
Modern
Menjelang permulaan abad ke- 20
terjadi perkembangan fundamental dan sains modern yaitu dengan masuknya
perumusan mikroskopit dalam sains. Seperti teori kuantum, model atom, dan
molekul.
2. Teknologi
Material
Perkembangan teknologi dalam abad
ke- 20 didorong oleh perkembangan ilmu material yang diikuti oleh berbagai
disiplin dalam sains.
Tiga jenis material yang melandasi
perkembangan teknologi modern yaitu:
a. Bahan-bahan
polimer (plastic).
b. Bahan-bahan
campuran atau paduan logam atau alloys.
c. Bahan-bahan
listrik-magnet seperti semi konduktor, yang melandasi electron renik (mikro
electronics).
Landasan
jenis material itu mendukung berbagai jenis teknologi structural, energy, transportasi,
computer dan teknologi komunikasi
C. ..Konsep
Teknologi
Beberapa konsep teknologi
yang penting
adalah:
1.
pengambilan keputusan
2.
sistem
1. Pengambilan
Keputusan
Dalam
pengambilan keputusan suatu masalah harus memperhatikan empat unsur berikut:
a.
Model
b.
keriteria
(persyaratan atau tujuan)
c.
Pembatas
d.
optimasi
Semua itu dapat di
ibaratkan pengambilan keputusan dalam memilih mobil yang pada
kecepatan tinggi semakin hemat bahan bakar. Padahal secara umum yang sering
kita tau semakin tinggi kecepatan justru membutuhkan bahan bakar semakin banyak
pula.
a.
model
Model adalah penggambaran suuatu masalah
secara kuantitatif, yang pada umumnya secara matematis. Kalau
kita menggambarkan kebutuhan bakar (jarak tempuh tiap pemakaian satu liter bahan
bakar) dengan kecepatan kendaraan dapat digambarkan dalam bentuk
kurva.
b.
Kriteria
Kriteria adalah tujuan yan ingin dicapai
dari pengambilan keputusan. Dalam contoh mobil diatas dabat dikatakan bahwa
kriteria yang kita cari adalah “pemakaian bahan bakar serendah mungkin dan
mencapai tujuan secepat mungkin”.
c.
Pembatas
Pembatas adalah factor tambahan yang harus diperhitungkan dalam
pemecahan masalah. Dalam contoh diatas,
pembatas kecepatan misalnya rambu-rambu lalu lintas, cuaca dan lain
sebagainya sehingga bisa membatasi kita atau memberlambat kita untuk cepat
sampai tujuan.
d.
Optimasi
Optimasi
adalah menentukan pemecahan yang paling baik atau optimum yaitu, pengambilan jalan tengah
yang paling bijaksana di antara pembatas yang ada.
Jika di ibaratkan kecepatan sebuah mobil yang hemat energi dan cepat
sampai tujuan adalah antara 50-70 km/jam, maka kita mengambil rata-ratanya
yaitu 60 km/jam.
2. Sistem
Sistem
adalah suatu objek atau peristiwa yang terdiri dari rangkaian bagian yang merupakan
satu kesatuan yang saling berinteraksi secara fungsional, dan memproses suatu
masukan menjadi keluaran. Untuk mengetahui obyek itu merupakan
sistem atau tidak ada empat hal yang diperlukan, yaitu :
1. Dapat
dipecah menjadi bagian yang lebih kecil
2. Setiap
bagian memiliki fungsi tersendiri
3. Seluruh
bagian melakukan fungsi bersama-sama
4. Fungsi
bersama yang dlakukan mempunyai tujuan tertentu.
3. Umpan
balik
Untuk berlangsungnya kerja suatu system dan pengaturan keluaran,
diperlukan terlananya control yang mencakup monitoring dan koreksi. Dengan kata
lain diperlukan umpan balik. Dengan cara ini diketahui fungsi yang telah
berjalan baik atau fungsi yang belum berjalan baik. Umpan balik dalam kehidupan
sehari-hari, misalnya, pengendalian kecepatan kendaraan pada berbagai kondisi
jalan. Adanya umpan balik dari pandangan mata kea rah jalan, disampaikan ke
otak lalu melalui saraf, ada perintah ke kaki
untuk mengatur padal gas.
D. Kemajuan
Sains dan Tekhnologi Saat ini
Kemajuan
teknologi dan penemuan merupakan kombinasi dari elemen lama. Beberapa contoh
percepatan kemajuan teknologi:
1.
Percepatan dari kecepatan manusia
Perubahan kecepatan
manusia makin pendek dengan kemampuan yang makin besar. Pada tahun 1700 SM
sudah dikenal penggunaan kuda, lalu kereta api (1830), mobil (1910) kemudian
pesawat terbang (1921). Kecepatan perkembangan mobil dan pesawat terbang dalam
50 tahun, 9 kali lebih maju dibandingkan dengan yang terjadi pada kereta api
selama 80 tahun.
2.
Penemuan yang semakin
efisien dengan mencari prinsip-prinsip dasar (tidak menggunakan semua kombinasi yang ada).
Dengan menggunakan sarana yang berupa alat ukur yang semakin baik, diikuti
Eksperimental
dengan bantuan logika, matematika dan statiska, maka eksperimental dapat
dikembangkan secara sistematis.
Contoh: Pembuatan obat-obatan (sistesis) oleh ahli kimia tidak
perlu mencoba semua kombinasi yang ada karena bantuan pengetahuan tentang
structural molekul.
3.
Elemen yang
dikombinasikan semakin bertambah. Suatu penemuan tertentu merupakan sumber
penemuan berikutnya. Misalnya, penemuan api dapat dimanfaatkan untuk memasak,
mencairkan logam, membuat gelas. Dari gelas dapat dibuat alat minum, kaca
jendela, lensa dan sebagainya.lalu dari lensa dapat dihasilkan kacamata,
teleskop, mikroskop, dan seterusnya
Dengan memperhatikan prinsip kombinasi dari
setiap penemuan, kecepatan kemajuan tekhnologi bergantung pada lima faktor.
1.
Elemen-elemen yang
dikombinasikan menjadi penemuan baru, selalu bertambah
banyak karna setiap penemuan menghasilkan temuan lainnya.
2.
Penemuan-penemuan dapat tersimpan rapi dan
tersebar secara cepat dan luas dengan adanya komunikasi
yang lancar.
3.
Elemen-elemen yang dikombinasikan
tidak hanya semakin banyak, tetapi semakin meningkat pula
kemampuannya.
4.
Kemampuan untuk memilih elemen-elemen yang
akan dikombinasikan menjadi semakin efisien dan
efektif, sejalan dengan bertambah ilmiahnya metode penemuan.
5.
Makin meningkatnya keinginan atau kebutuhan untuk memecahkan
masalah termasuk keinginan menemukan hal-hal yang baru (motivasi untuk
memperoleh penemuan baru).
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan...
Sains didefinisikan
sebagai pengetahuan (knowledge) yang didapatkan dengan cara
sistematis. Sedangkan Teknologi adalah sebuah
manifestasi langsung dari bukti kecerdasan manusia.akan ilmu pengetahuan yang
mengacu pada pengamatan atau eksperimen untuk menjelaskan fenomena-fenomena
yang terjadi di alam semesta ini yang dapat di buktikan melalui metode-metode
ilmiah....
Hubungan timbal balik antara sains dan
teknologi : sains mendorong perkembangan teknologi, karna teknologi
menghasilkan permasalahan yang pemecahannya memerlukan pendekatan
ilmiah yang merupakan ciri dari sains. Konsep teknologi
diantaranya...:
a) pengambilan keputusan..., b) sistem..., c)umpan
balik. Kemajuan
teknologi sangat bergantung pada penemuan sebelumnya. Makin banyak elemen yang
ditemukan, maka semakin cepat adanya penemuan baru.
B.
Saran
Sebagai
manusia biasa kami sadar bahwa pembuatan makalah tentang Rahasia Kemajuan Barat
Dalam Bidang Sains dan Teknologi ini masih jauh dari sempurna. Karena
kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT, dan kelemahan adalah milik kita sebagai
makhluk. Maka dengan demikian demi terciptanya makalah yang lebih baik untuk
kedepan, kami mohon sekiranya para pembaca untuk memberikan kritik dan saran yang
membangun. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk-Nya kepada kita
semua. Amiin.
DAFTAR
PUSTAKA...
Mawardi, Nur
Hidayati. Ilmu Alamiah
Dasar
Ilmu
Sosial
Dasar
Ilmu
Budaya
Dasar. Jakarta:
Pustaka Setia. 2009
Heri Purnama. Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta: PT Andi Rineka
Cipta. 2008
Ibnu Mas’ud, Joko Paryono. Imu Alamiah Dasar, Bandung:
Pustaka Setia. 1998